DPNTimes.com, Nunukan – Anggota DPRD Nunukan, Hj. Siti Musdalifah belum lama ini melaksanakan reses atau menyerap aspirasi masyarakat di Kelurahan Nunukan Tengah, Kecamatan Nunukan, Kabupaten Nunukan.
Politisi partai Gerindra tersebut menyampaikan, ada empat dari aspirasi yang disampaikan oleh masyarakat setempat, baik dari masalah infrastruktur jalan di gang, parit drainase, hingga bantuan untuk sektor pendidikan.
“Saya menerima masukan dari masyarakat lewat kegiatan reses, jadi ini merupakan langkah awal yang baik mendengarkan aspirasi masyarakat secara langsung,” kata Hj Ifah sapaan akrabnya, Kamis malam, (05/12/24).
“Pertama masyarakat menyampaikan soal jalan yang digang RT 08, Nunukan Timur, itu yang kurang memadai. Kedua, ada jalanan di Jalan Teuku Umar, RT 12 yang masih harus diperbaiki kedepannya, termasuk parit karena tempat tersebut tidak ada parit. Jadi ketika hujan, itu banjir,” tambah politisi perempuan termuda di DPRD Kabupaten Nunukan.
Selanjutnya Hj Siti Musdalifah menuturkan, ada masyarakat yang menyampaikan soal bantuan tong sampah yang perlu ditindaklanjuti kembali. Kemudian soal bantuan dana untuk yayasan sekolah madrasah seperti dana Alat Tulis Kantor (ATK), bantuan untuk perpustakaan masjid dan masalah gaji guru di sekolah yang sama.
“Jadi memang perlu diperhatikan soal kesejahteraan guru. Walaupun swasta mereka juga punya hak yang sama, tentu kita akan carikan solusi bersama stakeholder yang ada kedepannya untuk sektor pendidikan tersebut,” lanjut Hj Ifah.
Siti Musdalifah, politisi perempuan partai Gerindra termuda di DPRD Kabupaten Nunukan menegaskan, siap berjuang bersama rakyat di daerah pemilihannya, untuk itu aspirasi yang diserap akan di sampaikan dalam internal DPRD dan dijalankan sesuai dengan mekanisme aturan yang berlaku.
“Mengingat terdapat beragam persoalan yang diaspirasikan oleh masyarakat, mulai dari infrastruktur, pendidikan dan sosial. Saya sebagai bagian dari rakyat siap berjuang dan bekerja bersama dan mengawal apa yang menjadi kebutuhan masyarakat ,” tegasnya. (ka/red)