DPNTimes.com, Nunukan – Sebanyak 251 Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK) Tahap II Tahun 2025 resmi dilantik dan menerima Surat Keputusan (SK) yang diserahkan langsung oleh Bupati Nunukan, H. Irwan Sabri, S.E., pada Senin (10/11/2025). Pelantikan berlangsung di Gedung Olahraga (GOR) Dwikora Nunukan.
Adapun jumlah PPPK yang dilantik terdiri dari:
-
111 orang tenaga guru,
-
11 orang tenaga teknis,
-
129 orang tenaga kesehatan.
Kegiatan tersebut turut disaksikan oleh Plt. Sekretaris Daerah Kabupaten Nunukan, Drs. Raden Iwan Kurniawan, Asisten Administrasi Umum Drs. Syafarudin, Asisten Pemerintahan dan Kesra H. Abdul Munir, Asisten Ekonomi dan Pembangunan H. Asmar, TP2D H. Abidin Tajang, para kepala OPD di lingkungan Pemkab Nunukan, serta perwakilan Bankaltimtara.
Bupati: Tidak Ada Perbedaan antara PNS dan PPPK
Dalam sambutannya, Bupati Irwan Sabri mengucapkan selamat kepada seluruh PPPK Tahap II yang resmi menerima SK pada hari itu. Ia menjelaskan bahwa kebijakan optimalisasi PPPK merupakan bentuk perhatian pemerintah terhadap tenaga kontrak daerah sekaligus upaya mengisi kekosongan formasi yang belum terisi pada seleksi Tahap I sebelumnya.
“Semua adalah bagian dari ASN. Tidak ada perbedaan antara PNS dan PPPK. Semua memiliki tugas dan tanggung jawab yang sama sesuai penugasannya masing-masing,” tegas Bupati.
Ia juga berharap peningkatan status ini dapat menjadi motivasi bagi PPPK untuk terus meningkatkan kinerja dan memberikan pelayanan terbaik kepada masyarakat.
Pesan Bupati kepada PPPK yang Baru Dilantik
Bupati Irwan menekankan pentingnya profesionalisme, etika, dan kemampuan bersosialisasi dalam menjalankan tugas sebagai aparatur negara.
“Selain bekerja secara profesional dan memberikan pelayanan dengan baik, saya berharap saudara-saudari juga dapat bersosialisasi dengan baik di tengah masyarakat untuk menciptakan lingkungan yang kondusif,” pesannya.
Sebelum menutup sambutan, Bupati menyampaikan tiga pesan utama bagi seluruh PPPK Tahap II:
-
Menunjukkan kinerja yang baik dengan meningkatkan akuntabilitas, efisiensi, dan berorientasi pada hasil.
-
Terus belajar dan beradaptasi, mengingat tantangan birokrasi ke depan semakin dinamis.
-
Menjaga integritas dan loyalitas, serta menjadi teladan dalam pelayanan publik.
Pelantikan ini menjadi momentum penting bagi Pemerintah Kabupaten Nunukan dalam memperkuat kualitas SDM aparatur demi peningkatan pelayanan publik di berbagai sektor.(rokompimnnk)











