DPNTimes.com, Tanjung Selor- Anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Provinsi Kalimantan Utara (Kaltara), Mohammad Nafis, gelar reses perdananya di Desa Tanah Kuning, Kecamatan Tanjung Palas Timur, Bulungan, belum lama ini.
Politisi senior Partai Keadilan Sejahtera (PKS) di Bulungan ini menyerap aspirasi dan keluhan masyarakat Tanah Kuning di tiga tempat yakni di RT 07, RT 03 dan RT 04.
“Dari reses yang saya lakukan ini, sebagian besar warga keluhkan bahwa penghasilan dari bagan ikan semakin berkurang,”
Kondisi ini, lanjut Nafis, disebut masyarakat sebagai dampak lingkungan dari kegiatan di Kawasan Industri Hijau Indonesia (KIHI) Tanah Kuning.
“Mereka para nelayan meminta solusi ke depan, karena semakin lama, tambah berkurang,” kata Nafis.
Nafis mengungkapkan, nelayan tangkap juga mengeluhkan terpaksa harus melaut sampai ke radius yang lebih jauh. Sebab, populasi ikan semakin berkurang di area yang cenderung dekat dengan bibir pantai.
“Nelayan terpaksa harus melaut sampai ke tengah untuk mencari ikan, karena kalau di dekat bagan sudah kurang hasilnya,” lanjutnya.
Akibat kapal nelayan yang tidak memadai atau gunakan mesin kecil mengalami kesulitan. Jadi mereka meminta bantuan kapal yang lebih besar, termasuk alat tangkap,” jelasnya.
Nafis menambahkan, hasil reses akan ditindaklanjuti dengan dirangkum untuk dibahas bersama Komisi – Komisi di DPRD dan Pemprov Kaltara.
“Tentu kita akan cari solusi atas aspirasi dan keluhan yang disampaikan masyarakat ini bersama OPD terkait,” tutupnya. (adv/*vct/ka)