DPNTimes.com, Tanjung Selor – Anggota Komisi IV DPRD Kalimantan Utara (Kaltara), Vamelia, meminta Pemerintah Provinsi (Pemprov) Kaltara untuk menjaga pemerataan sarana dan prasarana pendidikan, khususnya di wilayah 3T (Terdepan, Terluar, Tertinggal).
Ia menegaskan bahwa pembangunan pendidikan harus menjadi prioritas utama dalam belanja daerah agar seluruh anak di Kaltara mendapatkan akses yang setara terhadap fasilitas belajar yang layak.
“Pemerintah Provinsi Kalimantan Utara diharapkan tetap menjaga pemerataan sarana prasarana pendidikan, terutama di wilayah 3T,” ujar Vamelia, yang juga merupakan anggota Fraksi PKB–NasDem–PAN DPRD Kaltara.
Fraksi menilai masih terdapat kesenjangan fasilitas pendidikan antarwilayah.
Karena itu, alokasi anggaran harus mempertimbangkan kondisi nyata di lapangan agar pemerataan pembangunan pendidikan dapat diwujudkan secara lebih terukur.
Fraksi juga menekankan pentingnya perencanaan berbasis data sehingga setiap investasi di sektor pendidikan mampu memberikan manfaat maksimal.
Selain pembangunan, pemeliharaan fasilitas pendidikan harus menjadi bagian penting dalam anggaran untuk memastikan layanan pendidikan tetap berkualitas.
Vamelia menegaskan bahwa pemerataan fasilitas pendidikan merupakan kunci dalam meningkatkan kualitas sumber daya manusia di Kaltara.
“Pemprov Kaltara harus dapat memastikan pembangunan dan pemerataan pendidikan menjadi program strategis yang terus diperhatikan setiap tahunnya,” tutupnya.(adv)











