DPNTimes, Tanjung Selor – Wakil Gubernur (Wagub) Kalimantan Utara (Kaltara), Dr. Yansen, TP., M.Si memimpin serta memberikan arahannya pada apel pagi di lingkungan Pemerintah Provinsi (Pemprov) Kaltara di Lapangan Agathis, Senin (6/3/2023).
Wagub Kaltara, Yansen TP dalam arahannya menekankan agar Aparatur Sipil Negara (ASN) dan Non-ASN Pemprov Kaltara mampu mengelola diri serta mau menempatkan diri dalam kerangka hubungan kerja yang jelas.
Perangkat Daerah, katanya, harus mampu bekerja secara nyata, dengan senantiasa penuh tanggungjawab dan mampu memberikan keteladanan dalam setiap gerak dan langkahnya.
“Itu salah satu bentuk pembangunan, pembangunan sumber daya manusia. Kekuatan besar itu terbentuk dari kekuatan kecil, sekecil apapun jabatan kita, apakah dia pegawai tidak tetap atau pejabat, sekecil apapun peran kita, tetap itu kekuatan besar,” ujarnya.
Menyikapi arahan Gubernur Kaltara, agar seluruh jajaran mampu mewujudkan secara nyata, pembangunan yang ingin dicapai melalui visi Kaltara yakni Kaltara yang Berubah, Maju dan Sejahtera.
“Berubah apa, yang maju apa, yang sejahtera siapa ini yang harus terbangun dalam kerangka kerja dan berfikir kita. Yaitu bekerja nyata,” tegasnya.
“Saya mengharapkan perhatian rekan-rekan mulai dari pimpinan tertinggi sebagai motor penggerak organisasi pemerintah daerah harus mengoordinasikan tingkatan kepemimpinan yang ada di bawah kendalinya,” tambah Wagub.
Wagub juga mengingatkan, agar para pemimpin Organisasi Perangkat Daerah (OPD) menempatkan para staf di tempat yang tepat dan baik, agar dapat menjalankan peran mewujudkan pembangunan.
Berkaitan dengan hubungan kerja, Wagub memberikan contoh dalam pembangunan keterkaitan antara satu pembangunan infrastruktur dengan infrastruktur lainnya sangatlah erat. Seperti halnya pembangunan Pembangkit Listrik Tenaga Air (PLTA) Mentarang, Kabupaten Malinau dan pembangunan Kawasan Industri Hijau Indonesia (KIHI)/KIPI di Kabupaten Bulungan.
“Tanggal 1 Maret 2023 lalu, Presiden RI Joko Widodo meletakan batu pertama (groundbreaking) pembangunan PLTA. Artinya ada pembangunan yang terjadi di Kaltara, dan Kawasan Industri KIHI/KIPI pasti akan terwujud, karena ada hubungan kerjanya. Energi ada, pabrik ada. InsyaAllah, ini adalah peluang besar Kalimantan Utara,” tambahnya lagi.
Terakhir Wagub berpesan adanya industri maju, pembangunan yang maju masyarakat juga harus maju dan hidup sejahtera agar semua menikmati pembangunan dengan sebaik-baiknya
“Tebar energi positif pada masyarakat, kita lihat manfaat besar, potensi besar yang kita miliki untuk keberhasilan pembangunan Kaltara. Ini tugas dari pejabat, asisten, perekat persatuan bangsa,” tutup Wagub. (Chai/DKISPKaltara)