DPNTimes.com, Jakarta – Lembaga Point Indonesia merilis hasil survei terkini terkait survei popularitas dan elektabilitas calon kepala daerah Kabupaten Tana Tidung (KTT), Kalimantan Utara.
CEO Point Indonesia Karel Susetyo menyampaikan, ada beberapa temuan menarik terkait peta elektabilitas di Tana Tidung. Pertama, tingkat approval rating dari pemerintahan Kabupaten Tana Tidung adalah 49,9 persen, sedangkan yang tidak puas sebesar 20 persen dan menganggap biasa saja sebesar 29 persen.
“Data hasil survei ini bisa menjadi peringatan lampu kuning bagi calon petahana Bupati Ibrahim Ali yang akan maju kembali di Pilkada 2024 nanti,” kata Karel dalam keterangannya, mengutip liputan6, Jumat, (28/6/24).
Karel Susetyo melanjutkan, Kedua, dari sisi popularitas ketokohan jelang Pilkada, nama Ibrahim Ali, Hendrik dan Said Agil menempati urutan atas dalam survei kali ini. Secara urutan, Ibrahim Ali memperoleh angka 80,4 persen, Hendrik sebesar 74,5 persen, sedangkan Said Agil sebesar 50,7 persen.
“Dan menarik, mencermati munculnya nama Said Agil, karena dua nama lainnya (Ibrahim ali dan Henrik-red) adalah Bupati dan Wakil Bupati petahana Tana Tidung. Sedangkan Said Agil adalah seorang Sekretaris daerah yang notabene bekerja dari belakang meja birokrasi,” lanjutnya.
Untuk tingkat kesukaan dan elektabilitas responden terhadap para tokoh tadi juga sangat kompetitif. Said Agil disukai responden dengan sebesar 57,9 persen, Ibrahim Ali berada di bawah nya yakni sebesar 50 persen. Sedangkan elektabilitas keduanya, Said Agil unggul tipis dari Ibrahim Ali melalui angka sebesar 18,7 persen untuk Said Agil dan 17,1 persen untuk Ibrahim Ali.
“Keunggulan tipis Said Agil ini warning keras untuk petahana. Namun demikian situasi tersebut pasti akan berlangsung dinamis. Undecided voters dan swing voters masih tinggi, peluang masih sangat terbuka bagi semua kandidat untuk dapat memenangkan kompetisi ini,” imbuh Karel.
Sekedar informasi, survei yang dilakukan dalam rentang waktu 7-17 Juni 2024 lalu ini melibatkan 400 responden yang tersebar secara proporsional di Tana Tidung, dengan Margin of Error +/-4,9%, Level of Confidence 95%, Teknik sampling Multistage Random Sampling dan Teknik pengumpulan data melalui Direct Interview dengan bantuan kuesioner. (*/timnews/trb)
