DPNTimes,Bulungan – Pemerintah Provinsi (Pemprov) Kalimantan Utara (Kaltara), turut ambil bagian dalam kegiatan Penamaman Seribu Pohon oleh Organisasi Aksi Solidaritas Era Kabinet Indonesia Maju (OASE KIM) dipimpin Ibu Negara Iriana Joko Widodo (Jokowi), dan Ibu Wury Ma’ruf Amin.
Penanaman pohon tersebut, dilaksanakan di Halaman Sekolah Menengah Kejuruan Pertanian (SMKP) 1 Tanjung Palas, Kabupaten Bulungan, Rabu (1/2/2023). Penanaman seribu pohon dilakukan secara serentak dan diikuti secara daring oleh 38 provinsi di seluruh Indonesia.
Untuk Provinsi Kaltara, dilaksanakan penanaman varian bibit buah-buahan terdiri dari Jeruk, Lengkeng, Mangga dan Rambutan.
Gubernur Kaltara, Drs. H. Zainal A. Paliwang, S.H., M.Hum yang hadir langsung bersama istri selaku Ketua Tim Penggerak Pemberdayaan Kesejahteraan Keluarga (TP-PKK) Kaltara, Hj Rachmawati Zainal, S.H, terlihat kompak mengikuti kegiatan tersebut.
“Kegiatan penanaman pohon merupakan wujud dari kepedulian dan kontribusi untuk turut serta dalam mendukung program Indonesia Hijau. Selain memperbaiki lingkungan, juga dapat memberikan manfaat langsung terhadap kesejahteraan masyarakat,” kata Gubernur.
Selaras dengan Gubernur, Ketua TP-PKK Kaltara, Rachmawati Zainal mengungkapkan gerakan penanaman pohon merupakan gerakan nyata dalam melestarikan lingkungan.
Menurutnya penting, menanam pohon agar dapat menghasilkan lebih banyak oksigen dan mengurangi karbondioksida. “Hasil riset mengatakan bahwa satu pohon mampu menghasilkan setengah kilogram oksigen per hari,” ujar Rachmawati dalam sambutannya.
Dalam kesempatan tersebut, Rachmawati juga sempat berdialog secara langsung dengan Direktur Perbenihan Direktorat Jenderal (Ditjen) Hortikultura, Dr Inti Pertiwi Nashwari, dari pusat acara di Magelang.
Dalam diskusi singkat tersebut, Rachmawati menyampaikan beberapa hal penting agar pusat melalui Kementerian Pertanian Republik Indonesia (Kementan RI) memberikan perhatian lebih pada sektor pertanian Kaltara.
“Kalau bisa Ibu Direktur berkenan memeberikan kami (Kaltara,red) lebih banyak bibit, karena disini masih banyak lahan kosong yang subur. Ditambah banyak masyarakat di sini yang hobi bercocok tanam,” pintanya.
Menanggapi permintaan tersebut, Pemerintah melalui Kementan RI mengungkapkan telah menjadikan Kaltara sebagai wilayah prioritas. Pasalnya, jarak Kaltara yang dekat dengan Ibukota Negara Nusantara (IKN).
“Perhatian kami sangat besar untuk Kaltara. Silahkan dinas terkait ajukan saja, jika memang membutuhkan bibit. Kami siap membantu. Mengingatkan Kaltara salah satu prioritas utama dikembangkan holtiktura dan buah-buahannya,” ucap Inti Pertiwi Nashwari.
Rachmawati pun bersyukur permintaan tersebut disanggupi oleh pemerintah dan disaksikan langsung oleh masyarakat yang hadir.
“Alhamdulillah terimakasih ibu, ini disaksikan oleh masyarakat Kalimantan Utara,” tutup Rachmawati. (CHAI/DKISPKaltara)