NEWS

Dorongan Pemekaran DOB di Perbatasan Menguat, Ruman Tumbo Minta Pemerintah Pusat Buka Kembali Pembahasan

49
×

Dorongan Pemekaran DOB di Perbatasan Menguat, Ruman Tumbo Minta Pemerintah Pusat Buka Kembali Pembahasan

Share this article

DPNTimes.com, Tanjung Selor – Dorongan percepatan pemekaran Daerah Otonomi Baru (DOB) di wilayah perbatasan kembali menguat.

Hal ini ditegaskan Anggota Komisi IV DPRD Kalimantan Utara (Kaltara), Ruman Tumbo, usai menghadiri seminar nasional bertema “Peluang dan Tantangan DOB bagi Akselerasi Pembangunan serta Kesejahteraan Perbatasan yang Menjadi Ring of Defense Ibu Kota Nusantara (IKN)”.

« of 2 »

Ruman menilai pemerintah pusat perlu memberikan perhatian khusus terhadap usulan tiga DOB yang telah diperjuangkan lebih dari satu dekade, yakni Kebudayaan Perbatasan, Krayan, dan Sebatik.

Ketiga wilayah tersebut dinilai memiliki urgensi strategis karena berada tepat di garis depan perbatasan yang berbatasan langsung dengan Malaysia.

Baca Juga  Anggota DPRD Kaltara dari Nunukan Minta Pemerintah Pusat “Melek Mata”, Soroti Kondisi Perbatasan yang Memprihatinkan

“Usulan pemekaran ini sudah lebih dari 10 tahun menunggu. Pemerintah pusat harus melihat urgensi di perbatasan, apalagi ini menjadi pagar pertahanan terluar dari IKN,” tegas Ruman, Selasa (26/11/2025).

DOB Bernilai Strategis untuk Pertahanan dan Kesejahteraan

Ruman menjelaskan bahwa pemekaran wilayah tidak hanya berkaitan dengan pemerataan pembangunan, tetapi juga menyangkut kepentingan strategis pertahanan negara.

Dengan status sebagai beranda Indonesia, wilayah-wilayah perbatasan seharusnya mendapatkan skema penguatan struktur pemerintahan yang lebih proporsional.

Menurutnya, luasnya cakupan wilayah Nunukan membuat pelayanan publik sering kali tidak berjalan optimal.

DOB dinilai menjadi solusi nyata untuk mendekatkan pelayanan dan meningkatkan kesejahteraan masyarakat.

“Tidak ada pilihan lain. Jika kita ingin memberi pelayanan yang lebih baik kepada masyarakat perbatasan sekaligus memperkuat posisi pertahanan negara, pemekaran wilayah harus menjadi prioritas,” ujar Ruman.

Baca Juga  Wakil Ketua DPRD Kaltara Apresiasi Aliansi Masyarakat Perbatasan Bahas DOB Hadirkan Narasumber Pusat

Harap Pemerintah Pusat Kaji Ulang Moratorium

Dalam forum seminar tersebut, Ruman berharap seluruh pemangku kepentingan—baik pemerintah daerah, tokoh masyarakat, akademisi, maupun organisasi masyarakat—dapat menyuarakan dukungan bersama agar pemerintah pusat membuka kembali ruang pembahasan DOB di Nunukan.

Ia menekankan bahwa semangat pemekaran telah diperjuangkan bertahun-tahun dan tidak boleh tenggelam hanya karena kebijakan moratorium di tingkat pusat.

“Momentum seminar ini harus menjadi dorongan bersama agar pemerintah pusat kembali mengkaji moratorium pemekaran, khususnya untuk wilayah-wilayah strategis di perbatasan,” pungkasnya. (adv)

Author

Bagikan ini...

Leave a Reply

Verified by MonsterInsights